PAMEKASAN, korantimes.com-Ketua DPRD Pamekasan pastikan program Makanan Bergizi Gratis (MBG) berjalan dengan aman dan lancar.
Penyampaian tersebut disampaikan Ketua DPRD Pamekasan, Ali Maskur, saat ikut melakukan kunjungan ke Dapur Sehat Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) berlokasi di kawasan Kodim 0826 Pamekasan. Rabu (22/1/2025).
Kunjungan tersebut dihadiri oleh Penjabat (Pj) Bupati Pamekasan Masrukin, Dandim 0826 Pamekasan Letkol Inf Herik Prasetiawan, Kapolres Pamekasan AKBP Hendra Eko Triyulianto, perwakilan Kejaksaan Negeri Pamekasan, Kepala SPPG, hingga Pimpinan BRI Branch Office Pamekasan.
Selain melakukan kunjungan ke dapur SPPG, seluruh jajaran Forkopimda Pamekasan langsung meninjau pelaksanaan makanan gratis bergizi di SDN Lawangan Daya 2 Pamekasan.
Ketua DPRD Pamekasan, Ali Maskur, mengungkapkan pelaksanaan program MBG adalah bagian dari amanah Presiden RI melalui instruksi Permendagri yang meminta pemerintah daerah mengalokasikan anggaran minimal 0,2 persen hingga maksimal 0,9 persen dari APBD untuk mendukung program makanan gratis bergizi ini.
“Kami berharap yayasan dan sekolah yang belum mendapatkan program ini bisa bersabar. Saat ini program masih dalam tahap uji coba, dan distribusinya dilakukan secara bertahap dari wilayah kota ke kecamatan-kecamatan lain,” urainya.
Pria kelahiran Bujur Tengah tersebut menambahkan bahwa DPRD Pamekasan akan mengawasi pelaksanaan program ini jika nantinya sudah menggunakan dana APBD.
“Saat ini, dana untuk MBG masih menggunakan dana pusat. Jika sudah didukung APBD, kami akan memastikan pengawasan lebih ketat agar program berjalan lancar,” ujarnya.
Pj Bupati Pamekasan, Masrukin menyampaikan bahwa aspek mutu menjadi prioritas dalam pelaksanaan program MBG.
“Mulai dari kualitas gizi, bahan pokok, hingga distribusi harus benar-benar terjaga. Beras yang digunakan sudah premium, buah-buahan seperti pisang juga langsung disuplai dari petani lokal,” tuturnya.
Masrukin juga menekankan pentingnya evaluasi berkala karena program ini masih baru. “Distribusi harus tepat waktu, dan kualitas makanan harus selalu ditingkatkan,” ujarnya.
Sementara, Dandim 0826 Pamekasan, Letkol Inf Herik Prasetiawan, mengatakan bahwa pengecekan dilakukan secara menyeluruh, mulai dari pemorsian makanan hingga distribusinya ke sekolah-sekolah.
“Kami akan terus mendorong dan membantu agar pelaksanaan program ini berjalan lancar tanpa kendala,” Katanya.
Letkol Herik juga menyampaikan bahwa dapur MBG telah beroperasi selama satu minggu, dan hingga kini belum ditemukan kendala yang berarti. “Alhamdulillah, semua berjalan lancar mulai dari penyimpanan hingga distribusi makanan,” Tandasnya.
