PAMEKASAN,KORAN TIMES-Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Pamekasan terima Rp 10 miliar dana bagi hasil cukai hasil tembakau (DBHCHT).

Plt Kepala DKPP Pamekasan Nolo Garjito menerangkan, bahwa realisasi anggaran tersebut diklaim sudah mencapai 100 persen.

Selanjutnya, ia menyatakan bahwa peruntukan DBHCHT yang dikelola instansinya itu bermacam-macam. Seperti jalan usaha tani dan irigasi tersier.

Kemudian, bidang produksi meliputi bantuan pupuk organik cair (POC) untuk 2.000 hektare dan pupuk nonsubsidi. Lalu, untuk sekolah lapang pengendalian hama tembakau (SLPHT).

Nolo, menyatakan bahwa proyek yang sedang berlangsung dikerjakan dan belum seratus persen sampai saat ini Jalan Usaha Tani (JUT).

“Proyek pekerjaan JUT belum selesai, karena baru dikerjakan 4 September kemaren,” Kata Nolo, kepada wartawan korantimes.com. Senin (23/9/2024).

Pihaknya, mengaku tidak ada kendala dalam merealisasikan program yang sumbernya dari DBHCHT.

“Program berjalan dengan lancar, tanpa ada masalah,” Tegas Nolo.

Pewarta:Syafii
Editor :Hasbullah

Print Friendly, PDF & Email