PAMEKASAN, KORAN TIMES, Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 akan dilaksanakan besok, Netfid Kabupaten Pamekasan Madura Jawa Timur mengajak kepada masyarakat untuk ikut aktif mengawasi jalannya proses pemilu, mulai dari tingkat KPPS hingga tingkat PPK dan KPU.
Ketua Netfid Pamekasan Moh. Sudur mengatakan dengan adanya masyarakat aktif mengawasi pemilu tersebut maka diharapkan proses demokrasi ini berjalan Luber jurdil yaitu langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil sebagai mana diatur dalam Pasal 2 UU No. 7 Tahun 2017 (UU Pemilu).
Tidak hanya itu,kata Sudur dengan aktifnya masyarakat melakukan pemantauan dan mengawasi tersebut juga akan meminimalisir terjadinya kecurangan.
Menurutnya, pemantauan atau pengawasan proses pemilu ini tidak cukup dilakukan hanya di lembaga-lembaga atau Bawaslu namun perlu keterlibatan dari semua masyarakat tokoh dan pihak- pihak lainnya agar proses ini berjalan aman tentram berjalan kondusif dan menghindari kecurangan.
Pihaknya, juga menilai bahwa potensi kecurangan rekapitulasi yang paling besar diduga berada di tingkat penyelenggara Panita Pemungutan Suara (PPS) di desa/kelurahan dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
“Proses rekapitulasi yang diduga paling rawan terjadi di tingkat desa dan kecamatan karena di sana penyelenggaranya adalah tenaga-tenaga adhoc, sehingga potensi intervensi cukup besar dilakukan oleh oknum,”ungkap Sudur. Selasa (13/2/2024).
Pewarta: Syafi’i
Editor : Hasbullah