JAKARTA, KORAN TIMES – Mahasiswa Program Studi Sarjana Fisioterapi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta (UPNVJ) melaksanakan kegiatan sosialisasi deteksi dini risiko penyakit jantung koroner di Kelurahan Angke, Jakarta Barat. Program ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya usia lanjut, terhadap pentingnya menjaga kesehatan jantung sebagai upaya pencegahan penyakit kardiovaskular.

Kegiatan diawali dengan skrining kesehatan, meliputi pemeriksaan tekanan darah, indeks massa tubuh (IMT), kadar kolesterol, dan six-minute walking test. Pemeriksaan ini diadakan sebelum sesi pembukaan yang diisi doa bersama dan sambutan oleh penyelenggara.

Dalam sesi inti, materi disampaikan oleh mahasiswa Nisa dan Dewi, dengan fokus pada langkah-langkah pencegahan penyakit jantung koroner. Mereka menjelaskan pentingnya pola hidup sehat melalui pola makan yang seimbang, aktivitas fisik rutin, dan manajemen stres. Penyampaian ini juga meliputi tanda-tanda awal penyakit jantung yang harus diwaspadai.

Selain sesi materi, peserta menerima flyer berisi panduan pencegahan penyakit kardiovaskular. Antusiasme masyarakat terlihat dalam sesi tanya jawab interaktif serta inisiatif Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat Kelurahan Angke, Dra. Rina Ratnasari, S.Sos, yang mengusulkan penggunaan flyer ini sebagai media edukasi di posbindu dan mading PKK.

“Kami sangat mengapresiasi inisiatif mahasiswa Fisioterapi UPNVJ. Kegiatan ini memberikan manfaat besar bagi masyarakat Kelurahan Angke dalam meningkatkan kewaspadaan terhadap penyakit jantung koroner.” ujar Dra. Rina Ratnasari.

Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat dapat menerapkan langkah-langkah pencegahan penyakit jantung koroner dalam kehidupan sehari-hari dan turut menyebarkan informasi kepada komunitas lainnya.

Print Friendly, PDF & Email