Jakarta, Koran Times – Menurut Djayadi Hanan, Direktur Eksekutif LSI, sebanyak 78,7% responden belum menentukan pilihan untuk Pilkada Jawa Tengah 2024.
Namun, 21,3% responden sudah memiliki kecenderungan memilih beberapa calon.
“Di antara yang sudah memiliki pilihan, sekitar 5,2% memilih Ahmad Luthfi; 2,5% mendukung Kaesang Pangarep; 2,1% cenderung memilih Sudaryono; dan 1,8% mendukung Bambang Pacul,” ungkap Djayadi dalam konferensi pers virtual pada Minggu, 30 Juni 2024.
Selain itu, 1,7% responden memilih Bupati Kendal Dico Ganinduto, sementara 1,5% lainnya memilih mantan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen.
Djayadi menyatakan bahwa elektabilitas Kaesang meningkat saat responden diberikan daftar nama calon gubernur.
LSI mempersempit daftar menjadi 21 nama calon gubernur Jawa Tengah dalam survei tersebut.
“Nama-nama ini dikenal masyarakat, baik melalui media maupun lainnya. Saat ini, Kaesang Pangarep unggul, diikuti oleh Ahmad Luthfi,” kata Djayadi.
Kaesang berada di posisi teratas dengan 15,9% pemilih, sementara Ahmad Luthfi berada di urutan kedua dengan 12,9%. Keduanya diikuti oleh politikus Gerindra, Abdul Wachid, dengan 7,8%; selebriti Raffi Ahmad dengan 6,8%; Bambang Pacul dengan 5,8%; Ketua DPD Gerindra Jawa Tengah Sudaryono dengan 4,7%; mantan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi dengan 3,4%; dan Dico Ganinduto dengan 3,5%. Sebanyak 19,5% responden tidak memberikan jawaban terkait simulasi 21 nama tersebut.
Djayadi juga mengungkapkan bahwa Kaesang unggul di basis pemilih PDIP dengan elektabilitas mencapai 23,3%.
“Saat ini, Kaesang Pangarep terlihat unggul di setiap basis partai kecuali Golkar, PKB, dan PPP,” ujar Djayadi.
Metodologi Survei
Survei LSI ini dilakukan pada periode 21-26 Juni 2024, dengan populasi survei melibatkan WNI di Provinsi Jawa Tengah yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah. Sebanyak 1.200 responden dipilih melalui metode double sampling. Wawancara dilakukan melalui telepon. Hasil survei ini memiliki margin of error sekitar 2,8% dengan tingkat kepercayaan 95%.