PAMEKASAN-KORAN TIMES, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Teater Fataria Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura menggelar aksi teatrikal menggambarkan kekejaman tentara Israel terhadap masyarakat Palestina.
Sementara aksi teatrikal bela Palestina tersebut berlangsung di area Monumen Arek Lancor Pamekasan. Jum’at (10/11/2023). Pukul 13.30 wib.
Aksi teatrikal diperagakan beberapa Mahasiswa itu sebagai simbol mengutuk segala aksi represif dan diskriminatif yang dilakukan tentara Israel terhadap warga sipil Palestina.
Selain itu, dalam aksi teatrikal berlangsung disaksikan ribuan orang yang ikut mendoakan warga Palestina. Mereka mengenakan pakaian serba putih dan melambai-lambaikan bendera Palestina.
Ketua Teater Fataria IAIN Madura, Firdaus menjelaskan saat ini Palestina sedang mendapat serangan militer di Gaza dan telah menyebabkan ribuan orang meninggal, termasuk anak-anak.
“Konflik yang terjadi di Palestina sekarang telah menelan banyak korban jiwa, terlebih ini bukan lagi soal agama tetapi ini menyangkut soal kemanusiaan,”ungkapnya.
Maka dari itu, lanjut Firdaus mengatakan bahwa dalam aksi teatrikal sengaja menggunakan pakaian serba hitam guna menunjukkan suasana duka mendalam akibat konflik berkepanjangan itu.
“Gerakan-gerakan yang di lakukan sejumlah peserta bermakna kekerasan tentara Israel terhadap warga Palestina,”jelas Firdaus.
Pihaknya berharap melalui aksi ini, Mahasiswa juga dapat meningkatkan rasa kemanusiaan untuk Palestina.
“Semoga Allah SWT segera memberikan pertolongan kepada warga Palestina dan memberikan kemerdekaan penuh kepada saudara-saudara kita di Palestina,”harap Firdaus.
Pewarta:Syafii
Editor : Hasbullah