PAMEKASAN-KORAN TIMES,Forum Lingkar Pena (FLP) Cabang Pamekasan gelar parade puisi dukung Palestina bertempat di Pendopo Budaya, Jalan Jokotole, Pamekasan. Jum’at (27/10/2/23) pukul 13.40 wib.

Dalam kegiatan dihadiri KH. D. Zawawi Imron sastrawan NU Internasional, KH. Ahmad Yasiin Syaifullah pengasuh PP Karang Baru, Ning Taqiyyah M. Syams el ‘Arifin Dewan Pengasuh PP Banyuanyar Putri, Joe Mawar penulis dan pembina pertama FLP Pamekasan serta dihadiri komunitas teater Pamekasan.

Dalam acara diisi dengan pembacaan puisi yang berisi pembelaan terhadap Palestina. Puisi tersebut dibaca perorangan dari komunitas mulai dari komunitas teater, FLP dan budayawan Madura. Suasana acara parade puisi dukung Palestina bertempat di Pendopo Budaya, Jalan Jokotole, Pamekasan. Jum’at (27/10/2/23) pukul 13.40 wib.(Foto: Syafii/KORAN TIMES)

Ketua panitia Ach. Jalaludin menyampaikan dalam sambutannya bahwa negara Palestina merupakan negara yang pertama kali mengakui kemerdekaan Indonesia. Baru pada tahun 1948, tiga tahun dari hari kemerdekaan kita, Palestina dilanda konflik dengan Israel hingga saat ini.

“Sebab itulah, acara ini merupakan acara kemanusian sebagai wujud pembelaan dan rasa kepedulian kita untuk rakyat Palestina. Dan ini merupakan wujud dari ukhuwah dalam Islam, yaitu ukhuwah islamiyah,” Ungkap Ach. Jalaludin.

Ach. Jalaludin, yang juga pengurus FLP Cabang Pamekasan tersebut menyebutkan bahwa ukhuwah islamiyah bukanlah ukhuwah sesama umat Islam, kata Ach. Jalaludin tapi ukhuwah islamiyah adalah ukhuwah yang memiliki nilai-nilai keislaman. Sebab itulah di dalam ukhuwah islamiyah setidaknya kita mengenal tiga ukhuwah, yaitu ukhuwah bainal muslimin, persaudaraan sesama umat Islam.

READ  Ratusan Mahasiswa dan Masyarakat Gelar Salat Gaib Bela Palestina Depan Gedung DPRD Pamekasan
Suasana acara parade puisi dukung Palestina bertempat di Pendopo Budaya, Jalan Jokotole, Pamekasan. Jum’at (27/10/2/23) pukul 13.40 wib.(Foto: Syafii/KORAN TIMES)

Suasana acara parade puisi dukung Palestina bertempat di Pendopo Budaya, Jalan Jokotole, Pamekasan. Jum’at (27/10/2/23) pukul 13.40 wib.(Foto: Syafii/KORAN TIMES)Selanjutnya, menurut Ach. Jalaludin ukhuwah wathaniyah, persaudaraan sebangsa-setanah air. Dan terakhir ukhuwah basyariyah, persaudaraan sesama mahluk Allah yang maha kuasa.

“Sebab itulah melihat saudara kita yang tertindas mungkin bukan saudara setanah air, tetapi saudara sesama muslim. Mungkin juga bukan saudara sesama muslim, tetapi saudara sesama mahluk Allah. Sebagaimana Rasulullah Saw. dahulu menghormati jenazah. Sahabat bertanya bukankah itu orang Yahudi, tapi Rasulullah menjawab, bukankah dia juga manusia? ,”urainya.

Selesai acara pihak panitia dari FLP akan mengambil langkah mengirim bantuan hasil galang donasi bazar buku dan baju. Hasil dari penjualan semua itu uangnya disalurkan ke Palestina.

“Penggalangan dana peduli Palestina sebagai langkah inisiatif untuk membantu warga muslim dari kekejaman Zionis Israel,” Tegas Ach. Jalaludin.

Pewarta:Syafi’i
Editor :Hasbullah

Print Friendly, PDF & Email