BANGKALAN,korantimes.com,  UD TRI AL-Barokah kios penyalur pupuk bersubsidi di Desa Kelbung, Kecamatan Sepulu, Kabupaten Bangkalan meminta maaf kepada petani terkait Polemik harga eceran tertinggi (HET). (01/11/2025)

Pemilik kios Tri Al-Barokah Hj. Nor Khofifah buka bicara atas informasi HET pupuk bersubsidi, kami atas nama kios minta maaf dan kami sudah komunikasi kepada petani yang sudah melakukan penebusuan di atas harga HET dan sudah dikembalikan semuanya sesuai sengan data penebus pupuk.

“Kedepannya kios akan mengikuti aturan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah terkait harga eceran tertinggi (HET) dan mekanisme penebusuan pupuk subsidi,” Ungkap Hj. Nor Khofifah.

Pihaknya megaku sudah berteman langsung dengan petani dan sudah melakukan penebusuan sesuai HET sekaligus dan sudah mengembalikan uang serta minta permohonan maaf atas permasalahan HET yang terjadi dengan petani.

Salah satu petani, Ibu Anita juga menyampaikan masalah tersebut sudah selesai dan sudah saling memaafkan.

“Kalau masih ada yang menanyakan terkait masalah ini itu sudah selesai dengan petani langsung. Jadi sudah tidak ada masalah lagi dan petani yang namanya ada di e-RDKK tetap bisa melakukan penebusuan selama jam operasional kios,” Tukasnya.

Umam admin penyaluran pupuk, menyatakan kedepannya kios akan mengikuti aturan dan regulasi.

“Penyaluran nanti akan sesuai aturan yang sudah ada agar tidak ada lagi keributan yang terjadi,” Kata Umam.