PAMEKASAN, Gerakan Aktivis dan Mahasiswa Jawa Timur (Gam Jatim) menilai pihak Bea Cukai Madura setengah hati dalam memberantas rokok ilegal di Kabupaten Pamekasan. Sabtu (25/5/2024).
Musfiq, selaku ketua aktivis Gam Jatim menyatakan pihak Bea Cukai Madura tidak pernah membongkar siapa pemilik pabrik yang memproduksi rokok ilegal.
“Kami curiga adanya kongkalikong antara Bea Cukai dan produsen rokok ilegal yang tidak pernah satupun mengungkap pabrik produksi rokok ilegal di Madura,” katanya.
Mereka mendesak, agar Bea Cukai Madura menjalankan tugasnya dengan baik dengan memberantas rokok ilegal ke akar-akarnya dan tidak sidak ke toko-toko kecil.
Meski, pihak Bea Cukai mengamankan rokok ilegal di Jalan dan di toko, itu kata Musfiq tidak akan memberikan efek jera, karena bukan langsung ke pemilik gudang yang memproduksi rokok ilegal.
“Berantas ke gudang yang memproduksi rokok bodong langsung. Kalau cuman melakukan razia di jalan dan ke toko-toko itu tidak ada gunanya, karena itu hanya korban sebenarnya,”tandasnya.
Sementara Kasubsi Penindakan KPPBC TMP C Madura Ari Yussalam hanya mengucapkan terimakasih atas temuan aktivis.
“Terimakasih sebelumnya atas penilaian kinerja BC Madura yang sudah disampaikan, nanti saya sampaikan ke pimpinan ya mas, biar nanti pimpinan yang memberikan tangapan,”ungkap Ari Yussalam pada wartawan korantimes saat dikonfirmasi.
Pewarta: Syafi’i
Editor : Hasbullah